CLICK HERE FOR FREE BLOGGER TEMPLATES, LINK BUTTONS AND MORE! »

Jana Pendapatan Bersama Cikgu

Friday, November 20, 2009

Aku Mencintai Suamiku (Siri 1)


Cinta itu butuh kesabaran...
Sampai di manakah kita harus bersabar menanti cinta kita ???
************ ********* ********* ********* ********* ********* **
Hari itu,aku dengannya berkomitmen untuk menjaga cinta kita..
Aku menjadi perempuan yg paling bahagia..... .
Pernikahan kami sederhana tapi sangat meriah......
Ia menjadi pria yang sangat romantisan pada waktu itu.
Menikah dengan seorang pria yang shaleh, pintar, tampan & mapan pula
Ketika kami pacaran dia sudah sukses dalam kariernya.
Kami berbulan madu di Tanah Suci,itu janjinya ketika kami berpacaran
Setelah menikah aku mengajaknya untuk umroh ke Tanah Suci....
Aku sangat bahagia dengan nya,dia sangat memanjakan aku.... Sangat terlihat rasa cinta dan sayangnya
pada ku..
Banyak orang yang bilang,kami pasangan yang serasi. Sangat terlihat sekali bagaimana suamiku memanjakanku. Aku bahagia menikah dengannya.


***

5 Tahun sudah kami menikah, sangat tak terasa waktu berjalan, walaupun kami hanya berdua saja.
Karena sampai saat ini aku belum bisa memberikannya seorang malaikat kecil di tengah keharmonisan rumah tangga kami.
Karena dia anak lelaki satu - satunya dalam keluarganya,jadi aku harus berusaha untuk dapat meneruskan generasi nya...
Alhamdulillah suamiku mendukung ku.... Ia mengaggap Allah belum mempercayai kami untuk menjaga titipan NYA.
Tapi keluarga nya mulai resah.Dari awal kami menikah ibu & adiknya tidak menyukaiku,aku sering mendapat perlakuan yang tidak menyenangkan dari mereka,tapi aku menutupi daripada suami ku......
Di depan suami ku,mereka sangat baik pada ku,tapi dibelakang suami ku,aku dihina - hina oleh mereka...


Pernah suatu ketika, 1 tahun usia pernikahan kami, suamiku mengalami kecelakaan, mobilnya hancur. Alhamdulillah suami ku selamat dari maut yang hampir membuat ku menjadi seorang janda. Dia dirawat di rumah sakit,pada saat dia belum sadarkan diri,aku selalu menemaninya siang & malam, ku bacakan ayat - ayat suci Al-Qur'an,aku sibuk bolak - balik rumah sakit dan tempat aku melakukan aktivitas sosialku, aku sibuk mengurus suamiku yang sakit karena kecelakaan. Ketika aku kembali ke rumah sakit setelah dari rumah kami,aku melihat di dalam kamarnya ada ibu, adik - adiknya dan teman - teman suamiku, dan satu lagi aku melilhat seorang wanita yang sangat akrab dengan ibunya. Mereka tertawa menghibur suamiku.
Alhamdulillah suamiku ternyata sudah sadar, aku menangis ketika melihat suami ku sudah sadar,tapi aku tak boleh sedih di depannya.


Ku buka pintu yang tertutup rapat itu,sambil mengatakan "Assalammu'alaikum"
mereka menjawab salam ku. Aku berdiam sejenak di depan pintu dan mereka semua melihatku.Suamiku menatapku penuh manja,mungkin ia kangen padaku karena sudah 5 hari mata nya selalu tertutup. Tangannya melambai,mengisyaratkan aku untuk memegang tangannya dengan erat. Setelah aku menghampirinya, ku cium tangannya sambil berkata "Assalammu'alaikum", ia pun menjawab salam ku dengan suaranya yang lirih tapi penuh dengan cinta.Aku pun senyum melihat wajahnya.
Ibunya lalu berbicara sama aku ...


"Fis, kenalakan ini Desi teman Fikri"
Aku teringat cerita dari suamiku bahwa teman baiknya pernah mencintainya, perempuan itu bernama Desi, dan diya sangat akrab dengan keluarga suamiku. Dan akhirnya aku bertemu dengan orangnya juga. Aku pun langsung berjabat tangan dengannya, tak banyak aku biacara di dalam ruangan,aku tak mengerti apa yg mereka bicarakan. Aku sibuk membersihkan & mengobati luka - luka di kepala suamiku,baru sebentar aku membersihkan mukanya,tiba - tiba adik ipar ku yang bernama Dian mengajakku keluar,ia minta ditemani ke kantin. Dan suamiku pun mengijinkannya. Aku pun menemaninya.


Ingin tahu apa akan berlaku selanjutnya???

1 comment:

Anonymous said...

wow...... ! ungkapan yg menarik.